Featured 1
Curabitur et lectus vitae purus tincidunt laoreet sit amet ac ipsum. Proin tincidunt mattis nisi a scelerisque. Aliquam placerat dapibus eros non ullamcorper. Integer interdum ullamcorper venenatis. Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas.
Featured 2
Curabitur et lectus vitae purus tincidunt laoreet sit amet ac ipsum. Proin tincidunt mattis nisi a scelerisque. Aliquam placerat dapibus eros non ullamcorper. Integer interdum ullamcorper venenatis. Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas.
Featured 3
Curabitur et lectus vitae purus tincidunt laoreet sit amet ac ipsum. Proin tincidunt mattis nisi a scelerisque. Aliquam placerat dapibus eros non ullamcorper. Integer interdum ullamcorper venenatis. Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas.
Featured 4
Curabitur et lectus vitae purus tincidunt laoreet sit amet ac ipsum. Proin tincidunt mattis nisi a scelerisque. Aliquam placerat dapibus eros non ullamcorper. Integer interdum ullamcorper venenatis. Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas.
Featured 5
Curabitur et lectus vitae purus tincidunt laoreet sit amet ac ipsum. Proin tincidunt mattis nisi a scelerisque. Aliquam placerat dapibus eros non ullamcorper. Integer interdum ullamcorper venenatis. Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas.
Blogroll
Senin, 22 Oktober 2012
Gangnam style dinobatkan sebagai lagu perdamaian oleh sekjen PBB
Minggu, 21 Oktober 2012
Jokowi nyelonong ke JakJazz 2012
Bagaimana mendengarkan musik jazz di tengah haru biru rakernas, di tengah kesumpekan kemacetan jalan Ibukota, dan di tengah kesibukan ibu atau bapak dari institut jurnalistik Ngak Ngik Ngok?
Sambil menikmati denting ritme jazz serba bebas merdeka, ibu dan bapak guru sekolah jurnalistik mengajar bahwa menulis berita perlu lebih nyeleneh, lebih mbalelo, dan lebih mau bongkar-bongkaran.
Ketika merespons asa ingin bongkar-bongkaran tapi hangat dalam geraman vokal serba santai nyaris tanpa greget, maka dedengkot jazz dunia, Louis Armstrong dengan trumpetnya mengirim warta pembebasan bahwa silakan penonton jingkrak-jingkrak dari tempat duduk dan berteriak spontan.
Huh, apa hubungan antara sekolah jurnalistik yang mewajibkan para siswanya duduk tertib dengan variasi jazz yang mengomposisi ulang melodi? Jawaban ada dalam wasiat Armstrong bahwa karya jazz terbaik selalu penuh resiko dan sarat kejutan.
Ingin contoh aktual? Silakan membaca dan mencamkam sepak laku Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pilihan rakyat, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama. Duet Jokowi bersama Basuki memainkan jurus-jurus harmoni jazz ketika menata Jakarta dan mewujudkan Jakarta Baru.
Di mata pengamat dan penulis jazz, Armstrong memikul fatsun bahwa dia bernyanyi seperti bermain alat musik. Suara serak Armstrong ditingkahi aksi main-main khas bocah menancap lekat di sanubari mereka yang mengasihi jazz. Mereka dapat saja berujar, "This is jazz" bersama Armstrong.
Nah, bagaimana bila Jokowi dan Basuki nyelonong ke perhelatan JakJazz 2012 yang digelar di Istora Senayan Jakarta (indoor-outdoor) pada 19-21 Oktober 2012?
Meskipun Jokowi gemar mendengarkan dan gandrung mencecap cita rasa musik cadas, gelaran JakJazz 2012 bakal menambah energinya membangun Jakarta Baru.
Kalau Armstrong sebagai ikon perdana musik jazz menghardik "This is jazz", maka Jokowi bersama Basuki menghentak "This is Jakarta".
Kalau Jokowi bersama Basuki sampai ngeloyor ke Jakjazz 2012, mereka dapat bersua dengan Incognito, Jeff Lorber Fusion, Tetsuo Sakurai, Mezzoforte, dan sederet musisi jazz dari mancanegara. Tinggal memilih improvisasi mana yang Jokowi suka, tanpa perlu terjerambab ke dalam permainan tanpa tujuan dan tanpa bentuk (noodling).
Selain mereka, ada Curtiz King, Jeremy Monteiro, Boris Savoldelly, dan RTM Jazz Orchestra. Dari dalam negeri, akan ada sekumpulan penampilan dari nama-nama besar seperti Ireng Maulana, Indra Lesmana, Gilang Ramadhan, Dewa Budjana, Mus Mujiono, Idang Rasjidi Syndicate, Maliq and D'essentials, Barry Likumahuwa Project, Tohpati, Tompi, Glenn Fredly, Chaseiro, Eramono and New Spirit Band, Yance Manusama and Funky Thumb, Syaharani and The Queen Fireworks, Lala Suwages, Sierra Soetedjo, dan Rio Moreno Latin Combo.
Meskipun musik cadas menawarkan alur menghentak dan harmoni menghardik pendengar, boleh jadi Jokowi dapat nyekrup dengan jazz sebagai musik yang mengaduk emosi karena di sana ada perjumpaan antara pemain dan penonton. Bukankah, Jokowi sudah menyatakan "kekuasaan untuk warga", bukan "kekuasaan untuk birokrasi"?
JakJazz 2012 menyediakan hidangan sarat kejutan serba improvisasi dan menyediakan harapan bahwa setiap pertunjukan selalu berbeda.
Ini lantaran, jazz dapat dikenali, meski tidak harus dijelas-jelaskan dengan kata-kata. Ini sepadan dengan tiga ujaran khas Jokowi, "tinggal dieksekusi saja", "anda lihat sendiri", "saya ingin bekerja dengan speed tinggi".
"Anda lihat sendiri, remnya tidak kelihatan, spidometernya tidak ada, bagaimana ini terjadi di ibu kota negara. Perlu peremajaan total. Polanya bisa subsidi atau hibah, asal jangan suruh rakyat beli, itu jelas tidak mungkin," kata Jokowi di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (17/10).
Jika saja Jokowi mengeksekusi waktunya yang relatif sempit di tengah jiwa bebas merdeka untuk nyelonong ke JakJazz 2012, maka dia akan bersua dengan langgam permainan atraksi jazz yang serba interaktif, selalu berubah sesuai dengan peristiwa-peristiwa sarat nuansa serba musik di sekelilingnya (rhythm section jazz). Apa jaminannya?
Incognito sebagai band, disebut-sebut gaya musiknya mampu merebut hati massa dari berbagai latar belakang, yang bukan musisi sampai profesor-profesor musik. Mengapa? Ada tukar-wacana dari mereka yang bakal tampil dalam JakJazz 2012.
Ternyata Incognito berambisi menjadi jujur kepada diri sendiri, jujur kepada elemen-elemen musik, bukan mengejar angka penjualan album.
Incognito ingin menghibur, mendidik, dan membuka jalan bagi pesan mereka, yaitu "Beyond colour and beyond creed, we are one nation under the groove".
Sejumlah lagu-lagu lawas diolah kembali oleh Incognito untuk menebar virus "Incognito-like". Sebut saja, Don't You Worry, Bout the Thing, Always There dan Nights Over Egypt.
Ada juga Tetsuo Sakurai yang menolak disebut sebagai musisi jazz. Sebagai bassis yang doyan menggunakan teknik menarik-narik senar dan picking yang merupakan teknik khasnya, ia menyatakan, "Saya suka musik. Semuanya itu saya tuangkan dalam album musik garapan saya."
Bagi Sakurai, jazz itu bebas merdeka. "Saya tidak hanya gandrung dengan jazz. Saya suka genre musik lain, Saya ekpresikan semuanya itu dalam album saya. Saya ingin berkarya tidak setengah-setengah," katanya dalam sebuah wawancara dengan sebuah koran berbahasa Inggris.
"Saya sangat tertarik dengan hard rock. Saya gandrung dengan Grand Funk Railroad dan Led Zeppelin. Saya mengkopi mereka dan lagu-lagu mereka...," katanya. "Secara alami, saya tertarik dengan harmoni jazz, Yang ditawarkan segala hal yang natural."
Boris Savoldelli, penyanyi kondang asal Italia, siap menawarkan penampilam sendiri yang menawarkan perhelatan suara serba menawan di hati penonton JakJazz 2012. "Salvodelli menawarkan inspirasi," tulis laman resminya.
Selain menyanyikan jazz, penyanyi yang merilis album Biocosmopolitan pada 2011 itu juga punya latar belakang musik rock sampai dengan cengkok avant-garde. Ia menguasai berbagai macam genre, menjadikan vokal Savoldelli makin mengusik hati.
Mengapa JakJazz 2012 perlu bagi Jakarta Baru, mengapa justru jalan musik yang ditempuh untuk mewujudkan "kekuasaan untuk seluruh warga"?
Meskipun jazz menolak definisi, musik tetap terlahir sebagai bahasa tentang perasaan dan penderitaan manusia, sementara kata-kata merupakan manifestasi dari bahasa akal-budi.
Dalam musik, kehendak manusia diwakili oleh melodi. Ada melodi yang ceria, ada juga melodi lincah. Menurut filsuf Arthur Schopenhauer, musik dipahami sebagai "bahasa universal", artinya musik dapat dimengerti oleh semua orang. Seandainya dunia ini sudah tidak ada, maka musik tetaplah abadi di langit suka duka ziarah hidup.
Dalam artikulasi JakJazz 2012, jazz adalah rasa senang, rasa sakit atau rasa cemas. Jazz mengobati kecemasan setiap mereka yang mendamba oase di tengah Jakarta yang kini diterpa kemarau hati.
Dengan berpesta bersama JakJazz 2012, publik Jakarta bersama Jokowi dan Basuki hendak nyelonong dengan penegasan bahwa segala cita-cita atau keyakinan-keyakinan tidak boleh dipaksakan kepada siapa pun, apalagi digunakan sebagai alat meneguhkan kekuasaan sekelompok orang yang yakin bahwa mereka memiliki "ajaran paling benar".
JakJazz 2012, adalah pendobrakan, adalah dekonstruksi menuju Jakarta Baru.
Lantas bagaimana dengan drama rakernas sebagai improvisasi dari jazz bernama kekuasaan kantor? Ah, beli saja tiket dan silakan nikmati sajian JakJazz 2012. Dengan begitu, anda tinggal berujar, "wow!
Sabtu, 20 Oktober 2012
Jokowi Ingin Nonton Guns N' Roses di Kelas Festival
"Beli tiketnya dadakan saja, tidak perlu sekarang," kata Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Kamis, 18 Oktober 2012.
Mantan Walikota Solo ini memang dikenal sebagai penggemar berat musik rock atau metal. Ia mengaku sejak remaja sudah mulai mendengarkan lagu-lagu dari band-band metal mancanegara seperti Led Zeppelin, Metalicca, Napalm Death, Fear Factory hingga Lamb of God. Jokowi bahkan sempat menyaksikan konser Linkin Park di Stadion Gelora Bung Karno, tahun lalu.
Dengan jabatannya sebagai orang nomor satu Ibukota saat ini, sebenarnya bisa saja Jokowi mendapatkan fasilitas lebih seperti bangku kelas VIP. Namun, mengapa Jokowi lebih memilih kelas festival?
"Nonton konser musik rock di kelas VIP itu nggak seru, nggak enak. Kamu belum pernah nonton konser rock ya? Nonton di festival yang berdiri itu lebih seru," ucapnya.
Lalu apakah Jokowi sudah merencanakan kostum apa yang akan digunakannya nanti? "Pakai baju metal lah," ucapnya sambil tertawa.
Guns N' Roses didirkan pada 1985 di kota Los Angeles, Amerika Serikat. Band yang awalnya terdiri dari vokalis Axl Rose, gitaris Slash dan Izzy Stradlin, pemain bass Duff McKagan dan drummer Steve Adler ini memilih Jakarta sebagai satu-satunya kota di Asia dalam konsernya kali ini. Nantinya dalam konser di Jakarta, hanya Axl Rose personel asli yang tersisa.
Kamis, 18 Oktober 2012
Menagapa Igor Saykoji Tak Lagi Berkalung "Hardisk"?
"Wah sekarang sudah enggak pakai hardisk lagi, sudah enggak ada hardisk-nya," katanya dalam wawancara di Jakarta, Rabu (17/10/2012).
Rupanya, pria bertubuh tambun yang dikenal berkat lagu "Online" ini telah melelang aksesorinya untuk keperluan penggalangan dana bantuan bagi para korban bencana alam di Padang, Sumatera Barat. "Udah dilelang buat acara charity yang diadakan Kaskus untuk gempa Padang dan yang beli orang Kaskus juga," jelasnya.
Setelah tak lagi mengenakan kalung tersebut, hingga saat ini ia belum menemukan aksesori apa lagi yang akan dijadikannya ciri penampilannya. "Mungkin sekarang lebih ke nonjolin perut. He he he... enggak, gue bercanda. Enggak ada patokan, apa saja yang enak pokoknya," ujarnya.
Minggu, 14 Oktober 2012
Ariel Ungkap Alasan Tiket Konser NOAH Mahal
Frontman NOAH, Ariel sempat kaget ketika melihat harga tiket. Dia pun segera mengontak Dino selaku CEO Berlian Entertainment. Setelah mendapat penjelasan dari Dino, Ariel dan personel NOAH lainnya pun mengerti akan maksud yang diinginkan oleh promotor.
“Saya sendiri terkejut sebenarnya waktu dikasih tahu harga tiket. Tapi setelah sharing beberapa kali dengan Dino, saya jadi mengerti kalau ada tujuan bagus di konser ini. Kenapa kita mau menghargai artis-artis band luar dengan tiket mahal sementara artis lokal kita tidak,” papar Ariel saat berbicara di press conference yang digelar di Hotel Bumi Surabaya Kamis (27/9) sore
Meski mahal, namun promotor akan memberikan sebuah sajian yang menarik. Hal ini lah yang membuat konser NOAH digelar di Indoor. Dengan ditaruh di indoor akan memudahkan untuk membuat konsep yang menakjubkan.
“Di indoor lebih mudah mengkonsep lighting segala macam. kita pengen suatu show yang terkonsep. konsep yang kita berikan nantinya tidak mengecewakan sahabat-sahabat,” tukasnya.
sumber : KapanLagi.com
Jumat, 12 Oktober 2012
Bayi ini Hanya Mau Makan bila Gungnam Style dimainkan
Minggu, 07 Oktober 2012
Once Nyanyikan 'Seperti Para Koruptor' di Hadapan Ribuan Pendukung KPK
Pantauan detikcom, Minggu (7/10/2012), Once terlihat mengenakan kaca mata hitam dan juga kaus putih bertuliskan 'Save KPK'. Dia kemudian menyanyikan dua lagu 'Seperti Para Koruptor' karya grup Slank dan lagu 'Bongkar' karya Iwan Fals. Once bernyanyi diiringi gitar di mobil pengeras sudara di Bundaran HI.
"Hidup sederhana, nggak punya apa-apa tapi banyak cinta.. Hidup bermewah-mewahan, punya segalanya tapi sengsara.. seperti para koruptor, seperti para koruptor," dendang Once.
Once mengatakan, jika mencintai KPK bukan hanya dengan kata-kata saja namun harus dengan sikap. "Kalau kita mencintai sesuatu bukan hanya dennga kata-kata saja tapi harus dengna sikap. Maka kalau kita mencintai KPK juga bukan dengan kata-kata saja tapi juga harus dengan sikap," katanya.
Once mengatakan, sejak kecil suda diajarkan membela yang benar dan lemah. Untuk itulah dia berharapa Polisi Indonesia menjalankan cara-cara yang benar. "Saya berharap pimpinan juga bisa tegas," katanya.
Sabtu, 06 Oktober 2012
10 Konser Musik dengan Penonton Terbanyak di Dunia
10. Blockbuster RockFest 1997 [385,000 penonton ]
Adalah Konser Musik yang diselenggarakan untuk merayakan capital punishment. Konser Musik ini diadakan di Texas Motor Speedway dengan Penyanyi dan Group Musik terkenal seperti No Doubt, Counting Crows dan Matchbox Twenty.
9. Woodstock 1969 [400,000 penonton]
Adalah acara budaya pop dari dekade yang memiliki pengaruh besar pada kedua musik dan budaya Amerika. Seniman legendaris seperti Jimi Hendrix, Janis Joplin, Santana dan The Who adalah sebagian kecil Penyanyi dan Group Musik Terkenal yang tampil di konser musik ini. Penonton, yang sebagian besar hippies, mengirim pesan kepada dunia bahwa semua orang bisa berkumpul bersama untuk menikmati musik dan merayakan perdamaian.
8. Toronto SARS Benefit 2003 [450,000+ Penonton].
Penyakit SARS yang menyerang Asia dan Toronto di Kanada merupakan alasan untuk ini Konser Musik amal ini. Rolling Stones, AC / DC dan Justin Timberlake adalah beberapa seniman yang mendukung Konser Musik ini.
7. Simon & Garfunkel [500,000]
Merupakan Konser Reuni ke dua dari Simon & Garfunkel diadakan di Central Park pada tahun 1981. Ini adalah konser gratis. Dan diliput oleh HBO dan TV lainnya.
6. Isle of Wight Festival [600,000]
Adalah Konser Musik terbesar yang pernah dilaksanakan di UK. The Who, The Doors dan Leonard Cohen adalah beberapa artis pendukungnya. Dan bagi Jimi Hendrix, Konser Musik ini adalah penampilan terakhirnya sebelum meninggal dunia.
5. Summer Jam at Watkins Glen [600,000+].
Konser Musik terbesar bagi kaum Hippy yang diadakan di Grand Prix auto circuit di Watkins Glen, New York, dimeriahkan antara lain oleh Band papan atas seperti The Grateful Dead and the Allman Brothers.
4. Steve Wozniak's 1983 US Festival [670,000]
Culture festival yang disponsori oleh salahsatu co-founders of Apple Computers, Steve Wozniak. Dilaksanakan di California dengan penampilan Band top seperti Motley Crue, U2 and David Bowie.
3. Garth Brooks in Central Park [750,000]
Konser Musik Country terbesar dari Garth Brook
2. New York Philharmonic in Central Park 1986 [800,000]
.
Konser Musik Klasik terbesar yang dilaksanakan atas perayaan rededication of the Statue of Liberty.
1. Rod Stewart at Copacabana Beach 1994 [3,500,000].
Konser Musik Rod Stewart untuk pesta tahun baru ini adalah Konser terbesar dengan jumlah pengunjung terbanyak. Keindahan pantai Copacabana Beach di Rio de Janeiro in Brazil menjadi saksi keriuhan Konser ini.

Jumat, 05 Oktober 2012
Kata Paranormal, Dominasi Boyband Akan Dilunturkan Comebacknya Ariel "NOAH"
Namun pendepat lain dikemukakan oleh paranormal Ki Kusumo.
Ketika sang rockstar masih mendekam di penjara, Ki Kusumo meramalkan Ariel akan mampu bangkit usai menghidup udara bebas.
Benar saja. Bersama band NOAH, Ariel tetap menjadi idola dari ribuan fans yang setia menantinya dua tahun belakangan.
Kini, Ki Kusumo membuat penerawangan lain. Produser film "Drakula Cinta" itu yakin dalam waktu dekat ini Ariel bisa mengikis dominasi boyband dan girlband.
"Peruntungan Ariel luar biasa. Pengaruhnya cukup kuat. Bukan tidak mungkin dia menenggelamkan musisi yang berjaya semasa dia masih di penjara, termasuk boyband,” kata Ki Kusumo saat ditemui di FX Senayan, Jakarta, Kamis (4/10) malam.
Meski diakui, boyband punya penggemar tersendiri, namun cepat atau lambat akan tergeser juga.
“Saya melihatnya boyband itu seperti demam. Kalau sudah diobati ya hilang. Kembalinya Ariel adalah obat bagi industri musik kita,”. pungkasnya.
Kamis, 04 Oktober 2012
Masuk Islam, Kini Peraih MTV Europe Music Awards Ini Berjilbab
Lahir di Nikosia, Siprus, 30 Juli 1980 lalu, Diam's memiliki nama asli Mélanie Georgiades. Menjelang dewasa, Diam's menjadi rapper Perancis yang terkenal.
Album pertamanya "Premier Mandat" terbit pada tahun 1999, saat usianya menginjak 19 tahun. Sepuluh tahun kemudian lima album telah dihasilkannya.
Rabu, 03 Oktober 2012
Timnas KPSI Vs PSSI
DewiBola.com - Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) serius untuk menjajal kekuatan Timnas bentukan mereka asuhan Alfred Riedl. Rencananya, Timnas bentukan mereka akan diadu dengan Timnas versi PSSI.
"Kami akan segera mengirimkan surat resmi terkait dengan rencana ini. Kamis (4/10) rencananya. Jika PSSI setuju pertandingan akan dilaksanakan 10 Oktober nanti," kata Plt Sekjen KPSI, Tigor Shalomboboy.
Selain mencari pemain terbaik, laga itu diharapkan dapat memunculkan motivasi baru bagi para pemain agar semangat bertanding dan meningkatkan performa Timnas yang sedang terpuruk.
"Di tengah kondisi saat ini, tentu kami ingin Timnas tidak berdampak negatif dengan mengirimkan pemain-pemain yang bukan terbaik. Dengan ajang uji coba dengan Timnas Djohar (Djohar Arifin), tentu masyarakat bisa menilai mana tim yang layak menjadi wakil untuk menjaga harga diri bangsa ini," imbuh Tigor.
Mengacu pada kesepakatan rapat kedua Joint Committe (JC) beberapa waktu lalu, pengelolaan Timnas resmi ditangan PSSI. Induk organisasi sepakbola Tanah Air itu menjadi pengelola tunggal mengenai Timnas dan sesuai dengan statuta.
Senin, 01 Oktober 2012
Project Band bersama Reliefs Band
Dengarkan dan Download lagu Reliefs secara LEGAL Klik disini Reliefs Band













